Minum Susu Kok Mual?

0

Posted by Tips Sehat | Posted in | Posted on 1:12 AM


Hampir 95 persen bangsa Asia menderita gangguan pencernaan akibat intoleransi laktosa. Sementara ras lainnya, Kaukasia 10-15 persen, Mediterania 50 persen, dan ras kulit hitam 75 persen. Jadi, jika Anda juga mengalaminya, tak perlu bingung. Anda tak sendiri.

Intoleransi laktosa atau lactose intolerance adalah kondisi seseorang tidak mampu mencerna laktosa (bentuk gula yang berasal dari susu). Akibatnya, laktosa yang tidak tercerna menumpuk di usus besar dan terfermentasi. Terjadilah gangguan pada usus berupa nyeri perut, kram, kembung dan bergas, serta diare. Gejala-gejala ini biasanya muncul sekitar 30 menit sampai dua jam setelah mengkonsumsi produk yang mengandung laktosa.

Defisiensi Laktase
Mengapa intoleransi laktosa bisa terjadi? Penyebabnya, tak lain kurangnya atau tidak mampunya tubuh memproduksi laktase. Ini adalah salah satu enzim pencernaan yang diproduksi sel-sel di usus kecil untuk memecah gula susu menjadi bentuk yang lebih mudah diserap tubuh. Kondisi ini disebut juga defisiensi laktase.

Sebenarnya, dalam kondisi normal, enzim laktase akan segera bekerja memecah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa ketika laktosa mencapai sistem pencernaan. Oleh hati, galaktosa akan diubah menjadi glukosa yang meningkatkan kadar gula dalam darah. Itu sebabnya, jika setelah minum susu, kadar gula darah tidak meningkat, bisa didiagnosa adanya intoleransi laktosa.

Berefek Mal Nutrisi
Sayang, gejala berupa nyeri perut, kram, kembung, dan bergas, serta diare, kadang disalahartikan sebagai gangguan saluran pencernaan biasa. Alhasil, tak ada penanganan khusus untuk masalah ini.

Memang, tingkat keparahan gejala-gejala tersebut bergantung pada seberapa banyak laktosa yang dapat ditoleransi oleh tubuh setiap penderita. Sebenarnya gejala intoleransi laktosa ini mirip dengan reaksi alergi susu. Bedanya, pada kasus alergi, gejala akan timbul lebih cepat. Bahkan kadang hanya dalam hitungan menit.

Satu hal lagi yang menarik, kasus ini sebenarnya cenderung terjadi pada anak-anak yang terlahir tanpa kemampuan memproduksi enzim laktase. Namun, kondisi ini biasanya membaik secara alami seiring waktu ketika tubuh mulai "belajar" memproduksi laktase sedikit demi sedikit. Tak heran, pada usia dewasa, gejala-gejala intoleransi laktosa bisa berangsur-angsur hilang. Namun, ada juga yang hingga dewasa gejala ini masih menetap.

Do's and Don'ts
Meski intoleransi laktosa tidak terlalu berbahaya bagi kesehatan, kondisi ini bisa cukup mengganggu. Jika penderita defisiensi laktase tidak menghindari produk yang mengandung laktosa dan membiarkan gejala terus berlangsung, lama-lama akan kehilangan berat badan dan menderita malnutrisi.

Itu sebabnya, belajarlah memilih makanan atau minuman apa saja yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi. Kurangi atau hindari konsumsi produk yang mengandung laktosa jika intoleransi cukup parah. Jika tidak sanggup hidup tanpa susu, Anda bisa mengkonsumsi suplemen berisi enzim laktase tiap kali mengkonsumsi produk-produk berisiko. Namun, hal ini hanya bisa dilakukan dengan pengawasan dokter.

Lalu, bagaimana untuk Anda yang berisiko osteoporosis dan wajib mengkonsumsi kalsium? Anda memang terpaksa menghindari produk yang mengandung susu. Untuk kebutuhan kalsium, dapat Anda penuhi dari sayuran hijau, ikan, dan produk kaya kalsium yang bebas laktosa. Jadi, berhati-hatilah dalam memilih pola makan. Jika perlu, mintalah rekomendasi suplemen dari dokter untuk mengurangi gejala-gejala intoleransi laktosa, sekaligus memberikan perlindungan terhadap kesehatan Anda.

Jilbab Pink Lucu

0

Posted by Tips Sehat | Posted in | Posted on 10:19 PM

Tentu saja bagi kita kaum wanita, suka untuk berbelanja, termasuk untuk urusan jilbab. Saya sendiri suka sekali membeli jilbab warna ungu yang memiliki motif atau corak lucu. Hari ini ketika saya sedang berbelanjang di mall yang memang sudah sering saya datangi, ada BAJU HAMIL lucu yang juga berwarna pink. Jadi pengen cepat-cepat nikah nih jadinya.

Satu lagi penawaran yang sensasional yang diberikan oleh mall tersebut adalah jika kita membeli GROSIR BUSANA MUSLIM, kita akan mendapatkan banyak sekali diskon dan bonus. Bagi anda yang sedang merintis butik, sangat cocok jika membeli dalam jumlah banyak, karena diskon yang ditawarkan banyak sekali. Dan tentu saja keuntungan yang kita dapatkan akan menjadi lebih besar.

Loh kok nglantur ke butik? Bukankah kita sedang membicarakan jilbab? Hehe maaf ya, kalau melihat celah bisnis saya jadi lupa dan gak konsen.

Mengapa Lari Lebih Cepat Membakar Kalori?

0

Posted by Tips Sehat | Posted in | Posted on 1:11 AM


Kesalahan apa yang paling sering dilakukan orang saat melakukan latihan untuk mengurangi lemak di perut?

Jawabannya: Terlalu banyak melakukan sit up, tetapi kurang berlatih kardio. Sekuat apa pun otot di area perut kita, perut tak akan rata jika kita tak menghilangkan timbunan lemak di dalamnya. Terapkan program latihan ini: Dalam seminggu, lakukan tiga kali latihan berintensitas tinggi, dan dua-tiga kali latihan ringan. Masing-masing selama 30-60 menit, diselingi latihan penguat otot perut.

Berolahraga lari terbukti mampu membakar lemak di tubuh 30 persen lebih banyak ketimbang berjalan kaki dengan kecepatan sedang. Hal ini disebabkan kaki memiliki serabut otot paling banyak jika dibandingkan dengan anggota tubuh yang lain.

”Saat berlari, tubuh berusaha lebih keras untuk bergerak daripada saat berjalan. Artinya, semakin banyak otot yang bekerja keras untuk membakar kalori,” kata Cedric Bryant, PhD, dari American Council on Exercise.

Gampangnya begini: Saat berlari, kita mengangkat seluruh tubuh untuk bergerak. Sementara saat berjalan, salah satu kaki tetap bertumpu di lantai dan menopang tubuh kita.

Untuk membuat lemak lebih cepat terkikis dan tubuh bugar setiap saat, ada hal lain yang bisa kita lakukan:

20 menit penuh manfaat
Tak punya banyak waktu untuk berolahraga? Bukan alasan yang kuat untuk absen berlatih fisik. Wayne Westcott, PhD, pakar fitnes dari Quincy College, Massachusetts, bilang, 20 menit sehari pun cukup untuk mendapatkan manfaat sehat dari olahraga. Gunakan waktu itu untuk berlatih kardio dan angkat beban secara bergantian. Rinciannya: 2 menit berjalan, jogging, naik tangga, atau jalan di tempat. Lalu, 1 menit untuk mengencangkan otot, misalnya push up atau menekuk lutut.

Kikis lemak, kuatkan otot
Otot tak dapat berubah jadi lemak, sebab jaringan keduanya sangatlah berbeda. ”Ketika kita mencapai usia 30 tahun, massa otot kita berkurang. Terutama bila kita tak pernah melakukan latihan beban,” kata Westcott. Akibatnya, metabolisme kita melambat hingga 3 persen per dekade sehingga berpotensi menambah bobot tubuh hingga 10 kg.

Bagian tubuh yang paling mudah ditimbuni lemak adalah yang tadinya punya otot kuat. Misalnya, bagian belakang lengan kita. Seiring dengan otot yang mengendur, sel lemak pun bertambah banyak. ”Lakukan dua jenis latihan untuk mencegah hal itu terjadi, yakni olahraga kardio dan latihan beban,” ujarnya lagi.

Ayo, tambah beban!
Kapan saat yang tepat untuk menambah beban latihan? Tergantung tujuan kita. Dr Bryant mengatakan, apabila kita sudah nyaman dengan kondisi tubuh sekarang, sebaiknya teruskan pola latihan yang kita lakukan selama ini. ”Jika ingin mencapai target lain, gunakan dumbel yang lebih berat daripada yang selama ini kita pakai. Juga, tambah repetisi jadi lebih dari 12 kali.”

Namun, ingatlah untuk tidak berlatih secara berlebihan. Lakukan repetisi lebih lambat, dengan menghitung dari 1 hingga 4 saat mengangkat beban, dan hitung dari 5 ke 6 saat menurunkannya.

Tak cukup yoga atau pilates
Yoga dan pilates saja tak mampu memberikan hasil maksimal jika tujuan kita meningkatkan massa tulang dan otot. Menurut Michele Olson, PhD, fisiolog dan ahli pilates dari Auburn University Montgomery, kita harus memadukan keduanya dengan angkat beban. Begini tipsnya: Setiap selesai berlatih yoga atau pilates, tambah sedikit waktu untuk berlatih beban. Lakukan sebanyak 2-3 kali dalam seminggu.

Berbagi Tips dan Triks Gratis

0

Posted by Tips Sehat | Posted in | Posted on 10:13 PM

Dapatkan Tips dan triks Gratis untuk menghasilkan Uang Dari Blog. Di
www.uangdariblog.com anda akan menemukan banyak sekali tips yang akan
membatu anda mendapatkan penghasilan pertama dari blog. Semua tips dan
trik itu bisa anda dapatkan dengan gratis tanpa mengeluarkan uang
sepeserpun. Selain dari Di www.uangdariblog.com, anda juga bisa
mendapatkan berbagai trik di www.ayoberbagi.com.